Menulis daftar pustaka edisi revisi adalah salah satu bagian dari proses penulisan. Setiap kali Anda menggunakan informasi dari sumber lain untuk menulis, Anda harus mencantumkan sumber tersebut di daftar pustaka. Di sini kita akan melihat bagaimana cara menulis daftar pustaka edisi revisi.
Apa Itu Daftar Pustaka Edisi Revisi?
Daftar pustaka edisi revisi adalah daftar yang berisi rincian tentang sumber-sumber yang Anda gunakan saat menulis. Daftar ini akan mencantumkan informasi tentang sumber yang Anda gunakan, termasuk nama penulis, judul, tahun terbit, dan tempat terbit. Jenis daftar pustaka yang Anda gunakan akan bervariasi tergantung pada jenis sumber yang Anda gunakan.
Memulai Daftar Pustaka Edisi Revisi
Ketika Anda akan memulai daftar pustaka edisi revisi, Anda harus memastikan bahwa Anda telah mengumpulkan semua informasi yang diperlukan. Ini akan memastikan bahwa daftar pustaka Anda meliputi semua informasi yang diperlukan, dan Anda tidak akan melupakan informasi yang penting. Setelah Anda memiliki semua informasi, selanjutnya Anda dapat menulis daftar pustaka Anda.
Menulis Bagian Judul
Ketika Anda mulai menulis daftar pustaka edisi revisi, Anda harus memulai dengan menulis bagian judul. Bagian judul akan mencantumkan nama penulis, judul, dan tahun terbit. Nama penulis harus ditulis dengan huruf besar, sedangkan judul dan tahun terbit akan ditulis dengan huruf kecil. Jika ada lebih dari satu penulis, Anda harus mencantumkan semua nama penulis dengan menggunakan tanda koma.
Menulis Bagian Penerbit
Setelah Anda selesai menulis bagian judul, Anda harus menulis bagian penerbit. Bagian penerbit akan mencantumkan informasi tentang siapa yang menerbitkan sumber. Ini akan mencantumkan nama penerbit, tempat terbit, dan tahun terbit. Anda harus mencantumkan informasi ini dengan akurat untuk memastikan bahwa sumber yang Anda gunakan dapat dikaitkan dengan informasi yang tepat.
Menulis Bagian ISBN
Selanjutnya, ketika Anda sudah selesai menulis bagian penerbit, Anda harus menulis bagian ISBN. Bagian ISBN akan mencantumkan nomor ISBN yang unik yang terkait dengan sumber yang Anda gunakan. Nomor ISBN ini akan membantu orang lain untuk menemukan dan mengakses sumber yang Anda gunakan untuk menulis.
Menulis Bagian URL
Ketika Anda sudah selesai menulis bagian ISBN, Anda harus menulis bagian URL. Bagian URL akan mencantumkan URL unik yang terkait dengan sumber yang Anda gunakan. URL ini akan membantu orang lain untuk menemukan dan mengakses sumber yang Anda gunakan untuk menulis.
Menulis Bagian Tanggal Akses
Setelah Anda selesai menulis bagian URL, Anda harus menulis bagian tanggal akses. Bagian tanggal akses akan mencantumkan tanggal di mana Anda mengakses sumber yang Anda gunakan. Ini akan membantu orang lain untuk mengetahui kapan Anda mengakses sumber yang Anda gunakan untuk menulis.
Menulis Bagian Tanggal Revisi
Ketika Anda sudah selesai menulis bagian tanggal akses, Anda harus menulis bagian tanggal revisi. Bagian tanggal revisi akan mencantumkan tanggal di mana Anda membuat revisi terakhir pada sumber yang Anda gunakan. Ini akan membantu orang lain untuk mengetahui kapan Anda membuat revisi terakhir pada sumber yang Anda gunakan.
Kesimpulan
Menulis daftar pustaka edisi revisi adalah salah satu bagian dari proses penulisan. Ketika Anda menulis daftar pustaka ini, Anda harus memastikan bahwa Anda telah mengumpulkan semua informasi yang diperlukan dan menuliskannya dengan akurat. Setelah Anda memiliki semua informasi yang diperlukan, Anda dapat memulai menulis daftar pustaka edisi revisi Anda.