Saat kamu sedang menyusun sebuah jurnal, tentu kamu akan mengutip beberapa jurnal lain untuk mendukung pendapatmu. Tentu saja, hal ini harus disertai dengan daftar pustaka yang akurat. Microsoft Word adalah salah satu program yang dapat digunakan untuk membuat daftar pustaka yang tepat. Dengan cara ini, kamu akan mendapatkan daftar pustaka yang sesuai dengan aturan yang diminta oleh penyunting jurnal.
Pertama: Buka Microsoft Word
Untuk memulai proses membuat daftar pustaka jurnal di Microsoft Word, kamu harus membuka Microsoft Word terlebih dahulu. Klik tombol Start di Windows. Kemudian, ketikkan Microsoft Word di kotak pencarian. Setelah itu, klik pada ikon Microsoft Word untuk membuka program tersebut. Setelah Word terbuka, kamu bisa melanjutkan ke langkah berikutnya.
Kedua: Buka Tab Referensi
Setelah Microsoft Word terbuka, kamu harus membuka tab Referensi. Cara termudah untuk melakukannya adalah dengan mengklik tombol Referensi di ribbon. Ribbon berada pada bagian atas layar, di sebelah kiri. Setelah itu, klik tombol Referensi untuk membuka tab Referensi. Di tab ini, kamu akan menemukan berbagai opsi yang dapat digunakan untuk membuat daftar pustaka.
Ketiga: Pilih Jenis Sumber
Setelah kamu membuka tab Referensi, kamu harus memilih jenis sumber yang akan kamu gunakan. Kamu dapat memilih berbagai jenis sumber seperti buku, majalah, jurnal, dan lainnya. Pilih jenis sumber yang sesuai dengan jurnal yang sedang kamu susun. Setelah itu, klik opsi tersebut untuk membuka jendela baru. Di jendela ini, kamu akan melihat berbagai opsi yang dapat kamu gunakan untuk membuat daftar pustaka.
Keempat: Masukkan Detil Sumber
Setelah kamu memilih jenis sumber yang akan kamu gunakan, kamu harus memasukkan detail sumber tersebut. Di jendela baru ini, kamu harus mengisi berbagai informasi mengenai sumber yang akan kamu gunakan. Kamu harus mengisi informasi seperti nama pengarang, judul buku, tahun terbit, dan lainnya. Pastikan semua informasi yang kamu masukkan benar dan akurat.
Kelima: Tambahkan Sumber
Setelah kamu memasukkan informasi sumber yang akan kamu gunakan, kamu harus menambahkan sumber tersebut ke daftar pustaka. Caranya, klik tombol Tambahkan untuk menambahkan sumber ke daftar pustaka. Setelah itu, cek daftar pustaka untuk memastikan bahwa semua informasi yang kamu masukkan benar. Jika semuanya benar, kamu bisa melanjutkan ke langkah berikutnya.
Keenam: Tambahkan Sumber Lainnya
Jika kamu ingin menambahkan sumber lainnya ke daftar pustaka, caranya cukup mudah. Kamu hanya perlu mengikuti langkah-langkah yang sama seperti yang kamu lakukan untuk menambahkan sumber pertama. Ulangi proses ini sampai kamu menambahkan semua sumber yang kamu butuhkan ke daftar pustaka.
Ketujuh: Simpan Daftar Pustaka
Setelah kamu menambahkan semua sumber yang kamu butuhkan ke daftar pustaka, kamu harus menyimpan daftar pustaka tersebut. Caranya, klik tombol Simpan di ribbon. Setelah itu, pilih lokasi di mana kamu ingin menyimpan daftar pustaka. Kemudian, masukkan nama file yang kamu inginkan. Setelah itu, klik tombol Simpan untuk menyimpan daftar pustaka tersebut.
Kedelapan: Cetak Daftar Pustaka
Setelah kamu menyimpan daftar pustaka, kamu harus mencetaknya agar dapat dibawa ke penyunting jurnal. Caranya, klik tombol Cetak di ribbon. Setelah itu, pilih jumlah salinan yang ingin kamu cetak. Kemudian, klik tombol Cetak untuk mencetak daftar pustaka tersebut.
Kesimpulan
Membuat daftar pustaka jurnal di Microsoft Word cukup mudah. Kamu hanya perlu membuka Microsoft Word, membuka tab Referensi, memilih jenis sumber, memasukkan detail sumber, menambahkan sumber, dan menyimpan daftar pustaka. Dengan cara ini, kamu dapat membuat daftar pustaka yang tepat sesuai dengan aturan yang diminta oleh penyunting jurnal.